Sistem
infrastruktur merupakan pendukung utama fungsi sistem sosial dan ekonomi dalam
kehidupan masyarakat. Sistem infrastruktur didefinisikan sebagai
fasilitas-fasilitas atau struktur-struktur dasar, peralatan-peralatan,
instalasi-instalasi yang dibangun dan yang dibutuhkan untuk berfungsinya sistem
sosial dan ekonomi masyarakat (Grigg, 2000 dalam Kodoatie, 2003:9).
Secara
lebih spesifik oleh American Public Works Association (Stone, 1974 dalam
Kodoatie, 2003:187) infrastruktur didefinisikan sebagai fasilitas-fasilitas
fisik yang dikembangkan oleh agen-agen publik untuk fungsi pemerintahan dalam
penyediaan air, tenaga listrik, pembuangan limbah, transportasi dan pelayanan
seimbang untuk memfasilitasi tujuan ekonomi dan sosial.
Dari
definisi tersebut infrastruktur dapat dibagi dalam 13 kategori (Grigg, 1974
dalam Kodoatie, 2000:188) yang meliputi :
1. Sistem
penyediaan air : waduk, penampungan air, transmisi dan distribusi, fasilitas
pengelolaan air (treatment plant);
2. Sistem
pengelolaan air limbah : pengumpul,
pengolahan, pembuangan dan daur ulang;
3. Fasilitas
pengelolaan limbah (padat);
4. Fasilitas
pengendalian banjir, drainase dan irigasi;
5. Fasilitas
lintas air dan navigasi;
6. Fasilitas
transportasi : jalan rel, bandar udara,
termasuk didalamnya adalah tanda-tanda lalu lintas dan fasilitas
pengontrol;
7. Sistem
transit publik;
8. Sistem
kelistrikan : produksi dan distribusi;
9. Fasilitas
gas alam;
10. Gedung
publik : sekolah, rumah sakit;
11. Fasilitas
perumahan publik;
12. Taman
kota sebagai daerah resapan, tempat bermain termasuk stadion;
13. Komunikasi.
Tiga
belas kategori diatas dapat lebih diperkecil pengelompokannya (Griggs, 1988 dalam
Kodoatie, 2003:168) yaitu :
1. Grup
transportasi (jalan, jalan raya dan jembatan);
2. Grup
pelayanan transportasi (transit, bandara dan pelabuhan);
3. Grup
komunikasi;
4. Grup
keairan (air, air buangan, sistem keairan termasuk jalan air yaitu sungai,
saluran terbuka, pipa);
5. Grup
pengelolaan limbah (sistem pengelolaan limbah padat);
6. Grup
bangunan;
7. Grup
distribusi dan produksi energi.
PUSTAKA
PUSTAKA
Kodoatie,
R. 2003. Manajemen dan Rekayasa
Infrastruktur. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
__________. 2001. Pengelolaan Sumber Daya Air Dalam Otonomi Daerah. Yogyakarta : Penerbit
Andi.
No comments:
Post a Comment